Windi Ariska Kartu perdana internet saat ini tersedia berbagai pilihan provider yang menyediakan layanan telekomunikasi di Indonesia. Setiap operator atau provider tentu memiliki tarif internet sendiri-sendiri, tergantung kebijakan provider masing-masing. Seperti yang diketahui, Smartfren merupakan salah satu penyedia provider CDMA yang banyak digunakan di Indonesia.
Saat ini, smartfren menjadi salah satu provider yang menyediakan layanan 4G LTE dengan internet service pada 850 MHZ dan 2,300 MHz. Smartfren 4G GSM dapat digunakan berbagai perangkat yang tersedia di pasaran seperti iPhone, Oppo, Samsung, Asus, dan juga Evercross serta Asus asalkan memilki layanana 4G dalam perangkatnya. Selain itu, tak ketinggalan Andromax juga akan mendapatkan gratis paket kuota. Dengan harga yang murah, kartu perdana internet Smartfren memberikan kuota internet yang cukup besar.
Harga kartu perdana Smartfren
-
- Smartfren 4G LTE GSM dibandrol dengan harga Rp. 75.000,-, dengan total kuota sebesar 15 GB
-
- Smartfren 4G LTE GSM dengan total kuota sebesar 2GB dibandrol dengan harga Rp. 25.000,-
- Kartu perdana internet Smartfren Perdana 4G GSM (Merchant) dihargai Rp. 17.000,-
Sedangkan untuk Anda yang menginginkan paket internet dari Smartfren, Anda dapat memilih berbagai jenis paket, yaitu paket smartplan, paket internet smartplan limitless, paket smartfren volume based connex EVO, paket smartfren volume based, paket smartfren volume auto renewal, paket malam hari, dan terakhir paket smartfren unlimited. Harga dari masing-masing paket internet berbeda, Anda dapat langsung mengunjungi situs resmi smartfren.
Smartfren saat ini sedang gencar melakukan berbagai promosi tentang layanan 4G LTE, dan dengan aktif mengubah paradigma yang berlaku di masyarakat bahwa smartfren hanya merupakan provider khusus CDMA. Sejak tahun 2015, Smartfren sendiri telah mengadaptasi fourth-generation mobile Internet technology Long Term Evolution (4G LTE) yangmana provider tersebut menjanjikan layanan yang lebih baik termasuk dalam kecepatan internet. Secara perlahan layanan CDMA akan ditinggalkan, saat ini layanan tersebut masih diberlakukan di Jawa, karena masih terdapat beberapa pengguna yang masih menggunakannya. Lambat laun, akan benar-benar di tinggalkan.
