Pada masa kehamilan gizi ibu hamil adalah hal yang sangat penting. Hal ini dikarenakan kehamilan menyebabkan metabolize dalam tubuh ibu hamil meningkat. Ibu hamil membutuhkan gizi untuk dirinya sendiri dan juga untuk janin yang terdapat dalam kandugannya. Kebutuhan gizi pada janin hanya dapat terpenuhi oleh sang ibu. banyak artikel yang membicarakan tentang gizi apasaja yang dibutuhkan misalnya ibu dapat membaca di Zwitsal.com. tapi disini saya akan membahas mengenai dampak buruknya. Berikut merupakan dampak negatif yang akan terjadi jika ibu yang seang hamil kekurangan gizi.
Yang pertama dampak terhadap ibu. Masalah yang timbul bagi seorang ibu yang gizinya tidak terpenuhi dimasa kehamilannya akan menimbulkan beberapa dampak buruk berupa penyakit maupun infeksi terhadap ibu tersebut. Hal ini tentu sangat mengganggu masa kehamilan. Dampak tersebut diantaranya adalah berat badan sang ibu tidak bertambah pada masa kehamilannya, karena normalnya ibu hamil pasti mengalami kenaikan berat badan sekitar 10-12kg. selain itu kekurangan gizi bagi ibu hamil akan menyebabkan anemia, dan juga pendarahan.
Selanjutnya terhadap janin. Kekurangan gizi ibu hamil sangat bahaya bagi janin yang dikandungnya. Baik pada proses pertumbuhan si janin maupun dampak setelah janin terlahir di dunia. Dampaknya antara lain menimbulkan keguguran, cacat bawaan, berat bayi rendah, bayi lahir dalam keadaan mati, mati mati dalam kandungan dan masih ada lagi kemungkinan buruknya.
Terakhir dampak terhadap persalinan. Gizi yang tidak terpenuhi pada ibu hamil akan mempengaruhi proses persalinan sang ibu. misalnya ibu melahirkan premature (persalinan belum pada waktunya), kemungkinan persalinan dengan cara operasi meningkat, proses persalinan yang sulit dan memakan waktu yang lama, serta terjadinya pendarahan saat proses perslinan.
Itu adalah sedikit gambaran dampak yang terjadi jika gizi ibu hamil yang tidk terpenuhi. Semoga bermanfaat