Apakah anda memiliki jiwa seni tinggi dan tertarik dengan dunia sinematografi? Atau Apakah anda ingin bekerja di dunia film? Jika anda tertarik mengetahui seluk beluk sekolah film, silahkan baca artikel ini sampai selesai. Kita akan bahas tentang sekolah Film terbaik dan alasan kenapa harus masuk sekolah film.
Memilih jurusan kuliah tidak mudah karena ada banyak faktor yang harus dijadikan bahan pertimbangan. Minat dan bakat kita, biaya kuliah, prospek kerja adalah beberapa hal yang harus kita perhatikan. Selain itu memilih tempat kuliah juga sangat berpengaruh terhadap kesuksesan kita di masa depan.
Jika tertarik dalam dunia film misalnya, anda harus mencari sekolah terbaik agar bisa belajar film dengan maksimal. IDS atau International Design School adalah salah satu sekolah perfilm-an di Indonesia yang menjadi rujukan anak mudah yang ingin belajar tentang bagaimana cara membuat film berkelas layaknya film-film Hollywood.
Sekolah yang satu ini memiliki pengajar-pengajar handal yang ahli dalam bidang Film. Mereka adalah para praktisi perfilman yang bukan saja mumpuni secara teori tetapi juga kenyang dalam praktek pembuatan film secara langsung. Hal ini memuat lulusan IDS memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup sehingga mereka siap bekerja di industri perfilman.
Kenapa harus masuk sekolah film
Tidak bisa disangkal, masih ada orang yang memandang sebelah mata terhadap sekolah jurusan film. Padahal jika ditekuni secara serius, bidang sinematografi memiliki prospek yang luar biasa. Berikut adalah beberapa alasan kenapa harus masuk sekolah jurusan film.
1. Gairah perfilman Indonesia semakin meningkat
Untuk mendukung perkembangan industri perfilman tanah air, pemerintah telah membentuk Bekraf atau Badan Ekonomi Kreatif. Hal ini membuat production house berlomba-lomba membuat film bermutu baik secara sinematografi maupun alur cerita. Di lain sisi animo masyarakat untuk menonton film lokal juga semakin meningkat.
Dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang memenuhi bioskop untuk menyaksikan film lokal favoritnya. Masyarakat berharap dapat menyaksikan film-film berkualitas buatan anak negeri. Hal ini berimbas kepada produksi film yang terus meningkat yang pada akhirnya membuat industri perfilman tanah air semakin bergairah.
2. SDM Perfilman masih minim
Industri perfilman baru saja bangun dari tidur panjangnya. Industri ini memerlukan tenaga-tenaga muda yang terampil dan kreatif. Seiring dengan meningkatnya animo masyarakat terhadap film lokal, produksi film juga semakin meningkat. Belum lagi dukungan besar dari investor dalam hal dana, produksi, eksebisi maupun distribusi.
Semua hal diatas berdampak secara langsung terhadap permintaan SDM perfilman yang handal dan berkualitas. Sayangnya masih sedikit sekolah perfilman Indonesia yang bisa menciptakan insan film indonesia yang terampil. Saat ini banyak pekerja film yang belum mendapatkan pendidikan formal perfilman seperti yang seharusnya.
3. Memajukan pertelevisian Indonesia dengan menciptakan konten berkualitas
Industri film dan pertelevisian memiliki hubungan yang sangat erat. Banyak ahli berpendapat bahwa kualitas program dan acara televisi Indonesia sangat rendah. Dengan meningkatnya kualitas SDM perfilman, diharapkan bisa menciptakan konten-konten terbaik yang diinginkan oleh masyarakat Indonesia.
Jika ingin menyiapkan diri bekerja di industri perfilman tanah air, anda bisa belajar film di IDS atau International Design School. IDS akan mengajarkan berbagai bidang visual communication yang meliputi desain grafis, animasi dan film. Jadi tunggu apa lagi persiapkan masa depan anda dengan mendaftar di IDS sekarang juga.