Sejak tahun 1990, Persib Bandung belum pernah lagi melawan Tim dari negeri kincir. Memang pada tahun-tahun sebelumnya Persib pernah kedatangan dan bertanding melawan klub besar dari Belanda seperti Go Ahead Eagles pada tahun 1978, PSV Eindhoven pada tahun 1987, Wageningen FC pada tahun 1989, RKC Walwijk pada tahun 1990 dan MVV Maastrich pada tahun 1990. Dan kali ini, Persib Bandung kedatangan tamu dari Belanda lagi yaitu Klub Raksasa Eropa yang selalu menjadi langganan Juara Liga Belanda Eredivisie dan langganan Liga Champions Eropa.
Dalam mengahadapi tamunya kali ini, Persib Bandung dipastikan akan menurunkan pemain terbaiknya terkecuali M Ridwan yang mengalami cedera patah tulang kirinya dan Tantan yang masih dalam tahap penyembuhan cedera pinggang. Selain M Ridwan dan Tantan semua pemain siap tempur dan siap meladeni permainan apik dari sang jawara Eredivisie.
Ditanya mengenai persiapan Timnya melawan Ajax Amsterdam, Pelatih Persib Bandung Djajang Nurjaman mengungkapkan bahwa dirinya tidak memiliki persiapan khusus atau pun strategi khusus dalam pertandingan yang akan digelar Rabu Sore tanggal 14 Mei 2014 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Soreang Jawa Barat. Menurut Jajang, Persib akan bermain terbuka dan tidak akan terlalu bertahan. Laga Persib Bandung melawan Ajax Amsterdam diprediksi jajang dan Atep akan berjalan seru dan ketat.
Striker Persib Bandung, Djibril Coulibaly menegaskan bahwa dirinya akan bermain 200 persen ketika berhadapan dengan Ajax. Menurut Djibril pertandingan kali ini merupakan ajang persahabatan dan tak ada tekanan poin jdai dia akan bermain lepas dan ingin membuktikan kualitasnya.
Sementara dari pihak Ajax sendiri, Pelatih Ajax Frank De Boer mengungkapkan bahwa dirinya akan menurunkan pemain terbaiknya kala bertandang ke Bandung. Ajax akan menurunkan pemain bintangnya seperti Thulani Serero, Richardo Van Rhijn, Christian Poulsen, Niklas Moisander, Jairo Riedewald dan sang kapten Siem De Jong sejak menit awal.
Menurut De Boer, penampilan Jax kala dijamu Persija Jakarta tidak maksimal. Hal itu dikarenakan anak asuhnya terkendala dengan cuaca dan jet-lag. Namun pada pertandingan terakhir dalam lawatannya ke Indonesia ketika di jamu Persib Bandung, Frank De Boer yakin Ajax akan bermain maksimal.
Persib Bandung akan banyak belajar dari Ajax Amsterdam yang berhasil mengelola para pemin mudanya. Hal itu terbukti dari banyaknya lulusan akademi Ajax yang menjadi pemain Profesional dan menjadi pemain bintang di beberapa klub raksasa Eropa bahkan Dunia