Windi Ariska Bagi Anda yang pernah mengunjungi Danau Tempe, di sana dijumpai perkampungan unik bagi nelayan yang tinggal di daerah tersebut. Rumah-rumah terapung para nelayan mengelilingi danau indah itu. Tempat wisata di Sulawesi Selatan yang satu ini mempunyai keunikan lain, yaitu adanya Maccera Tappareng.
Maccera Tappareng adalah acara pesta nelayan yang dilaksanakan setiap tanggal 23 Agustus setiap tahunnya. Maccera Tappareng ini merupakan agenda kegiatan pelaksanaan festival laut tahunan bagi masyarakat penghuni Danau Tempe. Pada acara tersebut, para nelayan mengenakan Baju Bodo, yaitu pakaian adat Bugis. Pesta nelayan ini dimeriahkan dengan berbagai macam atraksi seperti lomba mengayuh perahu tradisional, lomba menghias perahu, lomba menabuh lesung (padendang), dan lomba permainan rakyat seperti lomba layangan tradisional, pemilihan anak dara dan Khallolona Tanah Wajo. Selain itu ada juga pagelaran Tari Bissu yang dimainkan oleh waria serta tarian tradisional lainnya.
Lomba perahu dayung merupakan tradisi turun temurun yang masih terpelihara di kalangan masyarakat Danau Tempe. Sedangkan Maccera Tappareng merupakan bentuk kegiatan ritual bagi masyarakat yang berdomisili di pinggir Danau Tempe dan ritual ini dilakukan di atas Danau Tempe. Ritual Maccera Tappareng ini biasanya ditandai dengan pemotongan hewan kurban seperti sapi yang dipimpin oleh seorang ketua nelayan, dengan serentetan acara lainnya.
Maccera Tappareng, Pesta Nelayan di Danau Tempe
