Haid merupakan proses alamiah, yang dipengaruhi oleh hormon, hormon sangat berperan penting bagi kelancaran siklus haid setiap bulannya. Pada kondisi normal, selang waktu 21-36 hari maka akan terjadi haid yaitu proses ketika hormon estrogen dan progesteron akan meluruh yang ditandai dengan pendarahan pada vagina.
Kemudian, apa hubungannya stres dengan haid tidak teratur?
Seperti yang telah dijelaskan bahwa siklus haid dipengaruhi oleh hormon. Hormon kortisol merupakan hormon pemicu stres, jika hormon ini meningkat maka akan mengganggu kerja kelenjar hipofisis dalam menghasilkan hormon estrogen dan progesteron dalam dinding rahim, sehingga terganggu pula siklus haidnya.
Stres dapat di picu dari berbagai faktor, baik faktor internal maupun eksternal. Anda perlu tau apa saja faktor yang dapat menyebabkan stres, berikut diantaranya:
1. Peristiwa Kehidupan
Anda mungkin sedang merasa kehilangan, kehilangan orang yang mungkin sangat berharga bagi Anda, namun alangkah baiknya jika Anda jangan terlarut dalam kesedihan, karena kesedihan yang berlarut-larut akan menyebabkan kerja kelenjar hipofisis terganggu maka terganggu pula siklus haid Anda, sehingga siklus haid tidak lancar. Cobalah untuk berelaksasi, atau mencari suatu aktivitas yang akan mengembalikan perasaan Anda.
2. Lingkungan
Lingkungan juga berperan dalam memberikan stresor, lingkungan yang tidak sesuai dengan harapan akan memberi dampak pada psikologis Anda sehingga memicu stres. Mulailah untuk beradaptasi, bersosialisasi, dan memahami lingkungan sekitar Anda, dan cari solusi yang dapat memperbaiki hal yang membuat Anda merasa tidak nyaman di lingkungan Anda.
3. Gaya Hidup
Gaya hidup yang selalu merasa kurang dan memaksakan, akan membuat Anda dihinggapi ketidakpuasan, yang akhirnya membebani psikologis Anda. Coba untuk hidup apa adanya, dan mensyukuri nikmat yang dimiliki, sesuaikan gaya hidup dengan kemampuan, maka kepuasan akan dirasakan.
4. Pekerjaan
Beban kerja berat dan tuntutan yang harus dipenuhi, rekan kerja, maupun hal yang berkaitan dengan pekerjaan lainnya juga akan memicu terjadinya stres, cobalah untuk melepaskan beban itu dengan management kerja yang baik, atau Anda bisa berlibur sejenak.
Jika dirasa stres Anda kian memburuk, maka alangkah baiknya Anda konsultasikan kepada dokter, atau psikiater, untuk dapat mengetahui pemicu stres dan solusi yang tepat, sehingga siklus haid Anda menjadi normal kembali.
Haid erat kaitannya dengan alat reproduksi, sebagai tanda subur pada seorang wanita, alangkah baiknya jika Anda sedang merencanakan kehamilan, kemudian Anda ingin mengetahui masa subur Anda, Anda dapat mengetesnya dengan ovutest digital dari Femommeter yang telah terbukti kualitas dan akurasinya.