Masa usia dini pada anak merupakan masa keemasan atau disebut juga the golden years. Pada masa ini anak menjadi sangat peka untuk menanggapi serta juga menerima rangsangan yang datang dari lingkungan sekitarnya. Perkembangan anak usia dini ini merupakan dasar untuk perkembangan kognitif, motorik, sosio emosional, bahasa, agama, dan moral anak.
Ada beberapa aspek perkembangan anak usia dini, diantaranya adalah aspek perkembangan fisik (motorik). Hurlock mengatakan bahwa perkembangan fisik anak usia dini meliputi empat aspek, yaitu sistem syaraf yang bertanggung jawab atas perkembangan kecerdasan dan emosi, otot-otot yang berkaitan dengan perkembangan kemampuan motorik dan kekuatan, kelenjar endokrin, dan struktur tubuh anak diantaranya tinggi, berat badan, dan proporsi tubuh. Perkembangan fisik tiap anak tentu saja tidaklah sama, ada yang tumbuh dengan cepat ada pula yang pertumbuhannya lambat. Pada tahap perkembangan fisik ini si anak sudah dapat mengkoordinasikan gerakan dengan sangat baik. Mereka cenderung melakukan lebih banyak bergerak atau lebih aktif beraktivitas. Anak menjadi lebih senang bermain di luar, bermain kotor-kotoran, berlarian kesana kemari, berenang, bermain sepak bola, menulis, melukis, menggambar, dan banyak lagi kegiatan aktif lainnya. Anak usia dini ini sangat senang sekali bermain dan tak pernah lelah untuk melakukan berbagai macam permainan.
Ibu tak perlu khawatir dengan semua kegiatan yang dilakukan anak. Biarkan saja mereka menikmati masa-masa keemasannya. Masa-masa yang sangat menentukan untuk membentuk jati diri mereka. ^_^