Pada usia 1-5 tahun, balita memiliki alternatif makanan lebih banyak untuk menunjang tumbuh kembangnya.Namun, pada fase ini tidak jarang ditemukan balita yang picky eater dengan tidak memakan beberapa makanan yang diberikan oleh orang tua. Jika Anda memiliki permasalahan ini, Anda tidak perlu khawatir karena terdapat beberapa pilihan makanan di bawah ini termasuk ke dalam golongan makanan sehat yang bisa diberikan untuk menunjang nutrisi anak Anda.
ASI dan Susu Formula/UHT
Disarankan untuk para moms untuk memberikan ASI hingga usia balita menginjak 2 tahun. Setelah melewati masa ASI, balita bisa diberikan asupan susu sebagai penunjang kualitas tumbuh kembang anak. Terdapat banyak komposisi seperti vitamin dan lemak baik yang dibutuhkan oleh balita di dalam susu formula atau UHT yang Anda berikan.
Susu juga sangat penting sebagai sumber kalsium dalam pembentukan tulang anak Anda. Selain itu, Anda disarankan untuk memberikan produk olahan susu lain seperti yoghurt atau keju tetapi tetap dengan batas konsumsi yang aman. Jika dikonsumsi terlalu banyak, anak bisa mengalami obesitas dan menganggu kesehatan mereka.
Buah-buahan
Selain susu, berbagai jenis buah-buahan juga termasuk dalam makanan penting dalam menunjang asupan gizi balita. Wortel yang dikenal sebagai sumber vitamin Abisa dijadikan pilihan makanan untuk balita Anda karena mengandung serat yang baik untuk pencernaan. Alpukat juga mengandung lemak baik yang dibutuhkan oleh tubuh balita Anda. Selain itu, buah alpukat kaya akan vitamin A dan E serta kalsium. Pilihan buah lain adalah pisang.
Mengandung gula alami, karbohidrat, dan vitamin B6, buah ini mampu memberikan sumber energi dan lemak baik beserta vitamin dan kalium yang berguna untuk membantu metabolisme balita. Alpukat dan pisang sendiri sangat mudah dijadika makanan untuk balita Anda karena bisa dikonsumsi secara langsung, dihaluskan terlebih dahulu atau dijadikan smoothies. Tekstur kedua buah yang lembut ini juga sangat membantu untuk balita usia 2-3 tahun yang belajar mengkonsumsi makanan lembut.
Protein Hewani
Guna mencukupi nutrisi anak dengan baik, orang tua juga perlu memberikan protein hewani seperti daging, ayam, atau ikan. Protein hewani pada daging sapi dan ayam banyak mengandung komposisi vitamin yang menjaga perkembangan balita mulai dari vitamin B2 untuk kulit, zat besi, dan fosfor untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi. Selain itu, ikan juga mengandung banyak omega 3 dan AHA dengan gizi yang dibutuhkan oleh balita. Tetapi, Anda harus tahu batas aman konsumsi protein hewani untuk balita Anda dengan mengkonsultasikan ke dokter. Hal ini dikarenakan setiap balita memiliki kondisi yang berbeda dan batas aman konsumsi berbeda untuk setiap usia balita tersebut.
Sayur
Pastikan Anda memberikan sayur pada balita Anda sejak dini. Hal ini untuk mengurangi resiko balita menjadi picky eater yang tidak suka dengan sayur. Pilih sayur dengan berbagai warna seperti sayur dengan warna hijau, merah, atau oranye. Untuk mengatasi bayi yang susah makan sayur, Anda bisa memotong kecil sayur tersebut dan menjadikannya makanan ringan yang bisa dikonsumsi secara berkala. Kandungan vitamin dan serat yang terkandung dalam sayuran sangat baik untuk penunjang nutrisi dan proses metabolisme balita. Jadikan diri Anda contoh untuk mengkonsumsi makanan ini sejak dini agar memberikan contoh kepada balita Anda.
Demikian empat contoh makanan dan minuman sehat yang sangat penting untuk menunjang nutrisi anak Anda, terutama pada tahap balita. Jangan patah semangat jika si kecil tidak menyukai salah satu di antara opsi di atas, terus coba lagi dan jadikan Anda contoh yang baik untuk mendukung pola makan sehat si kecil.