Bisnis Kini pengembangan industri di Indonesia sedang gencar dilakukan, terlebih untuk menghadapi revolusi industri 4.0. Selain menyiapkan infrastruktur, kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) juga harus dipersiapkan. Dengan adanya perubahan karakter baru di era sekarang ini akan menuntut pekerja untuk memiliki keterampilan yang baru pula.
Tiga cara peningkatan Kualitas SDM
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro menyatakan bahwa peningkatan kapasitas SDM Indonesia menyambut Revolusi Industri 4.0 sangatlah penting dan mendesak dilakukan. Hal ini berdampingan dengan pengembangan industri di Indonesia. Terdapat beberapa cara untuk meningkatkan kualitas SDM agar memiliki daya saing.
1. Pendidikan
Untuk mendapatkan SDM yang berkualitas, sudah tentu pendidikan merupakan jalan yang harus ditempuh. Pendidikan sangat berpengaruh pada kesempatan untuk dapat bekerja di berbagai bidang. Selain itu pendidikan juga penting bagi generasi muda Indonesia agar tidak tertinggal dalam mengikuti perkembangan teknologi yang semakin canggih.
2. Pelatihan
Tidak cukup hanya dengan pendidikan namun harus dibarengi dengan pelatihan. Kementerian Ketenagakerjaan terus melaksanakan program pengembangan SDM dengan mengoptimalisasikan Balai Latihan Kerja (BLK) dan program sertifikasi. Pelatihan ini cukup efektif jika dimaksimalkan.
3. Pengembangan diri
Pengembangan jiwa dalam pengembangan diri ini menjadi salah satu fokus untuk meningkatkan kualitas SDM. Setiap individu harus dibentuk agar memiliki jiwa kepemimpinan. Hal ini akan berguna ketika di era revolusi 4.0 setiap orang dapat melakukan dan menyampaikan pendapat secara bebas.
Selain tersebut di atas hal ini lebih diperlukan ketika seseorang berada dalam forum, mereka diharapkan dapat menjadi pelopor yang efektif, memiliki ide dan gagasan yang cemerlang dan ditunjukkan dalam tindakan yang nyata.
Adanya upaya peningkatan kualitas SDM dalam menyambut revolusi 4.0 diharapkan dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam pengembangan industri di Indonesia. Upaya ini juga harus diikuti dengan adanya tolok ukur guna mengetahui seberapa besar kemampuan SDM tanah air dapat mengikuti persaingan global. Hal ini penting dilakukan agar SDM kita tetap dapat berkompetisi sampai pada taraf internasional.
